EFEKTIVITAS PEMANFAATAN RUMEN SAPI SEBAGAI PUPUK ORGANIK CAIR
Abstract
Rumen sapi menjadi kompartemen terbesar terhadap komunitas mikroba yang beragam terdiri dari bakteri, archaea, protozoa dan jamur yang dapat dimanfaatkan, akan tetapi masih sangat terbatas pemanfaatannya oleh masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas pemanfaatan pupuk cair organik fermentasi rumen sapi pada tanaman Capsicum frutescent. Penelitian ini menggunakan rumen sapi yang terfermentasi selama 1 minggu dengan sumber nutrisi dari air kelapa, air cucian beras dan gula merah. Metode penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pengulangan sebanyak 1 kali dan 3 perlakuan. Perlakuan pemupukan (P) terdiri atas 3 taraf yaitu 0ml (P0), 2ml (P1) dan 4ml (P2). P0 tanpa pupuk organic cair sebagai tanaman kontrol; P1 dan P2 menggunakan pupuk organic cair sebagai tanaman perlakuan. Analisis data dengan mengukur parameter tinggi tanaman dan berat tanaman. Hasil penelitian menunjukan bahwa tinggi tanaman pada perlakuan P0 4cm, P1 5cm, P2 6cm dan berat tanaman pada perlakuan P0 0.65gr, P1 0.80gr, P2 0.93gr. Kesimpulannya diperoleh bahwa pupuk organic cair dari rumen sapi memberikan efek pada tinggi dan berat basah dari tanaman Capsicum frutescent.