EFEKTIVITAS PELILINAN TERHADAP PERUBAHAN KUALITAS WARNA BUAH TOMAT (Solanum lycopersicum)

  • Ika Okhtora Angelia Universitas Ichsan Gorontalo

Abstract

Tomat (Solanum lycopersicum) merupakan buah yang kaya akan kandungan gizi seperti Vitamin A, C, K, Kalium serta Lycopen yang berfungsi sebagai antioksidan yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa tomat merupakan jenis buah yang sangat mudah mengalami kerusakan dam memiliki umur simpan yang pendek Untuk mengatasi masalah tersebut salah satu cara yang harus dilakukan adalah dengan cara mengawetkannya. Pada penelitian ini akan digunakan teknik pengawetan dengan metode pemberian lapisan kulit buah tomat dengan menggunakan lilin lebih atau biasa disebut dengan metode pelilinan (waxing). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah pengaruh pelilinan dapat memperpanjang umur simpan buah tomat dan bagaimana pengaruh pelapisan lilin dalam pengamatan skala (warna) buah tomat terhadap umur simpan. Pelilinan ini dilakukan dalam durasi 10 dengan lama pengamatan setiap 2 hari sekali, dimana buah tomat diberi pelilinan dengan metode pencelupan menggunakan konsentrat emulsi lilin lebah 12%, disimpan disuhu ruang. Buah tomat yang digunakan terdiri dari dua bagian yakni, yang diberi pelilinan (sampel) dan tidak diberi pelilinan (kontrol). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa buah yang tidak diberi pelilinan (kontrol) hanya bisa bertahan sampai dengan pengamatan hari ke-4, sedangkan tomat yang diberi pelilinan (sampel) bisa bertahan sampai pada pengamatan hari ke-8, dimana buah tomat masih bagus dan masih berwarna hijau kekuningan.

Published
2022-01-17